Baca Berita

Kegiatan pendampingan kepada anak ketika menunggu adzan berbuka puasa atau bahasa kekiniannya yakni ngabuburit, banuyak dilakukan. Mulai dari kelompok kecil di keluarga, komplek perumahaan, komunitas tertentu, dan hingga tingkat formal yaitu ranah sekolah. Kegiatan dilakukan bervarisi dan umumnya kegiatan menyimak ceramah Islami. Namun ada yang berbeda bagi siswa SMP Mentari Intercultural School.

Sekolah yang didirikan oleh sebuah yayasan ini berada di kompleks Bintaro. Mempersiapkan anak didik dengan kurikulum internasional. Dan bagaiaman ceritanya ya kalo mereka siswa SMP favorite ini menyimak dongeng? Sebagaiaman dongeng atau cerita, biasa dikonsumsi oleh siswa TK hingga SMP.

Menjadi moment ngabuburit yang berbeda untuk kali ini. Penampilan Kak Awam yang sangat memukau dengan setelah baju koko yang trendy. Cerita yang dibawakanpun tidak “selebay” jika kak Awam membawakan ke usia anak TK-SD. Ini menjadi advice untuk semua relawan kampung dongeng Indonesia juga.

“cerita yang disampaikan bukan lagi cerita tentang kehidupan sehari-hari. Karena pasti mereka sudah ahli dan lihai dalam memanagement waktu. Jadi harus pandai menyesuaikan. Seperti cerita yang memotivasi, heroic perjuangan, dan cerita sebab akibat” kata kak Awam.

Dakwah atau penyampaian pesan, memang sudah seharusnya memiliki seni yang lebih indah. Agar penerima tidak bosan bahkan terkesan dinasehati. Maka dari itu, mengkombinasikan dakwah tersebut dengan hiburan menyanyi dan entertain sangat dibutuhkan. Itulah yang selalu kami berikan.