Baca Berita

Ratusan Guru Paud dan TK se-Kota Depok Ikuti Workshop Mendongeng

04 March, 2019

kakdina Berita

DEPOK – Ratusan guru Paud dan TK se Kota Depok, mengikuti kegiatan Workshop Mendongeng sekaligus peresmian Kampung Dongeng Kecamatan Bojongsari dalam rangka memperingati Hari Dongeng Nasional, di Aula Kantor Kecamatan Bojongsari, Jalan Raya Bojongsari – Parung, Kota Depok, Rabu (28/11).

 

Kegiatan dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK dan Bunda Paud Kota Depok, Elly Farida, Camat Bojongsari Usman, pendiri Kampung Dongeng, Kak Awang Prakoso, dan pembina Kampung Dongeng Kecamatan Bojongsari, Athar Susanto.

 

Selain melaksanakan Workshop, Bunda Elly juga melakukan peresmian berdirinya Kampung Dongeng Kecamatan Bojongsari.

 

“Melalui dongeng ini dapat menjadi upaya preventif dalam  menumbuhkan edukasi bagi anak-anak sehingga dapat terwujudnya Kota Layak Anak di Depok,” tuturnya Bunda Elly yang bersyukur dan merespon adanya kampung dongeng bagi anak-anak.

 

Sementara itu, Pendiri Kampung Dongeng Kecamatan Bojongsari, H. Athar Susanto mengatakan, didirikannya Kampung Dongeng ini  bermula dari keinginan dirinya untuk membuat anak-anak Depok tumbuh dan berkembang secara baik, agar potensi yang ada di dalam diri tiap anak dapat disalurkan.

 

H. . Athar angggota Dewan Penasehat Hiswana Migas mengatakan, kampung dongeng di Depok berdiri di lahan yang cukup luas. Fasilitas yang ada tentunya yang berkaitan dengan tumbuh kembang anak. Seperti serambi dongeng yang dipakai untuk tempat mendongeng.

 

“Disini anak diajak untuk kreatif. Motorik mereka diasah sehingga bakat dan kemampuannya bisa muncul dan disalurkan sesuai bakatnya. Dengan demikian mereka tidak akan salah arah dalam bergaul,” tukasnya.

 

Selain itu, disini merupakan tempat berkumpulnya anak-anak dari berbagai kalangan. Dengan demikian anak-anak akan terlatih jiwa sosialnya secara alamiah.

 

“Kalau anak-anak sekarang kan banyak yang lebih sering bermain dengan gadget. Nah disini mereka bisa interaksi langsung dengan temannya. Mereka secara tidak langsung belajar bersosial sehingga menjadi lebih peka dengan sesama,” katanya.

 

Kehadiran pendongeng memang diperlukan di era yang serba teknologi ini. Anak-anak bisa mendengar cerita dari pendongeng yang dibawakan dengan beragam ekspresi. “Intinya mereka bisa berinteraksi langsung disini. Harapannya setelah mendengarkan dongeng dengan pesan moral tertentu nantinya mereka bisa mendapatkan hikmah dari dongeng yang diceritakan,” tutupnya. (angga/tri)

http://poskotanews.com/2018/11/28/ratusan-guru-paud-dan-tk-se-kota-depok-ikuti-workshop-mendongeng/

keyboard_arrow_up